Surat kabar hampir tidak terbiasa dengan berita yang disiarkan di televisi, ketika tiba-tiba munculnya internet membawa pukulan telak bagi industri surat kabar. Sebagian besar surat kabar tidak mampu menahan gempuran internet dan terpaksa ditutup. Mari kita lihat dulu perbedaan mendasar antara koran dan e-news.
Pro dari berita online
Keuntungan dari berita online terutama untuk para pembaca. Beberapa keunggulan tersebut adalah sebagai berikut.
E-news jauh lebih cepat daripada surat kabar. Saat sesuatu terjadi di belahan dunia mana pun, hal itu dipublikasikan di internet dalam hitungan detik. Dalam hal surat kabar ada batas waktu tertentu untuk setiap melawan berita palsu yang akan dilaporkan di surat kabar tertentu. Misalkan surat kabar dicetak pada tengah malam, apa pun yang terjadi setelah tengah malam kemungkinan besar akan diterbitkan keesokan harinya. Dalam situasi seperti ini surat kabar menawarkan berita basi kepada pembaca yang sudah mengakses berita online.
Surat kabar mana pun diterbitkan sekali, dua kali, atau maksimal tiga kali sehari. Di sisi lain, e-news biasanya diperbarui beberapa kali dalam 24 jam. Berita Pekanbaru
Jika seseorang memiliki akses ke internet, seseorang tidak perlu menunggu kurir mengantarkan koran.
E-news dianggap menghemat kertas dan membantu pelestarian alam.
Kontra dari berita online
Berita online memiliki beberapa kelemahan tetapi itu terutama untuk penerbit surat kabar. Tingkat langganan dan iklan sangat berkurang dalam hal berita online. Ini menyiratkan bahwa ketika jumlah pembaca berita online meningkat, pendapatan penerbit surat kabar turun drastis. Berita Bisnis Terbaru
Cara bagi surat kabar untuk bertahan hidup
Hanya ada beberapa cara yang dapat digunakan surat kabar untuk bertahan dari pukulan e-news. Beberapa surat kabar membebankan langganan kepada pembaca yang suka membaca lebih dari apa yang ditawarkan secara gratis. Hanya ada tautan untuk “lebih” yang dapat diaktifkan dan beroperasi setelah membayar sejumlah biaya langganan. Jika Anda tidak membayar langganan, tautan “lebih” tidak dapat diaktifkan.
Sebagian besar penerbit surat kabar telah menyadari bahwa jika mereka ingin surat kabar bertahan mereka harus menerbitkan surat kabar baik cetak maupun online di internet.
IPad dari Apple telah membawa harapan bagi surat kabar. Ada aplikasi yang memungkinkan pengguna iPad untuk mengakses internet dan surat kabar juga.
Saat ini surat kabar perlu membuat penawaran unik kepada pembacanya.
Cara lain bagi penerbit surat kabar untuk bertahan hidup adalah melalui blogging. Ada kemungkinan bahwa pengadaan langganan dapat mengurangi pendapatan yang dihasilkan tetapi pada saat yang sama juga terlihat bahwa blog yang unik dapat mendatangkan banyak bisnis bagi penerbit surat kabar.